Banu Musa bersaudara (abad ke 9) merupakan anak dari Musa ibnu Shakir al-Munajjim yang berasal dari Baghdad. Ketiga bersaudara ini memiliki kemampuan di bidang yang berbeda-beda, Muhammad ahli di bidang astronomi dan geometri, Ahmad lebih menguasai mekanika, sedangkan si bungsu Hasan menguasai geometri. Ayah mereka merupakan teman dekat Al-Ma’mun (anak Khalifah Harun al-Rashid). Dan ketika ayahnya meninggal maka ketiganya diasuh oleh Al-Ma’mun. Mereka mendapatkan pendidikan yang bagus di Baghdad, dan mempelajari geometri, mekanika, musik, matematika dan astronomi.
Banu Musa bersaudara merupakan pengarang buku Al-Hiyal (Buku Alat-alat Pintar) yang berisikan 100 macam mesin seperti pengisi tangki air otomatis, kincir air dan sistem kanal bawah tanah (sekarang yang terkenal Belanda), teknik pengolahan logam, tambang, lampu tambang, teknik survei dan pembuatan tambang bawah tanah.
No comments:
Post a Comment